Menyusun Business Plan

Hi semua, pada blog kali ini saya akan menjelaskan tentang cara menyusun business plan, business yang akan kita gunakan dalam blog kali ini adalah business yang sudah dibuatkan BMC nya diblog yang lalu, bagi yang belum mengerti apa itu BMC bisa membaca blog sebelumnya terlebih dahulu. 

Jadi dalam menyusun Business Plan ada beberapa hal yang harus kita tentukan yaitu :
a. Ringkasan eksekutif, berisikan latar belakang proyek, penggagas proyek, pasar yang menjadi sasaran, pengelolaan proyek sampai dengan kelayakan proyek secara finansial, kelayakan proyek secara umum.

b. Deskripsi Perusahaan, berisikan gambaran singkat profil perusahaan yang akan menjalankan proyek, misalnya kelegalannya, sejarah/historis perusahaan, visi, misi, tujuan, sasaran, kepemilikan dalam perusahaan dan lainnya.

c. Strategi pemasaran, berisikan gambaran barang/jasa apa yang akan diproduksi atau dipasarkan, alasan barang/jasa tersebut diproduksi dan manfaat/benefit yang dapat diperoleh konsumen/customer atas barang/jasa tersebut.

d. Analisis persaingan, berisikan tentang peluang bisnis dan prospeknya, kondisi persaingan, posisi perusahaan dalam pasar, usaha-usaha pemasarannya/marketing effort.

e. Rencana Desain dan Pengembangan, berisikan tentang lokasi, layout, luas atau skala produksi, pemilihan mesin atau teknologi yang hendak dipakai.

f. Rencana Operasi dan Manajemen, berisikan bisnis/proyek dalam masa pembangunan yang menjawab berapa lama waktu bisnis dalam pembangunan dan juga biaya yang dibutuhkan; selain itu, berisikan juga bisnis/proyek sudah berjalan atau beroperasi yang menjawab bentuk badan Hukum Organisasi pengelolanya, struktur organisasinya, jumlah karyawan, persyaratan karyawan untuk jabatan kunci, dll

g. Analisis Rencana Keuangan, berisikan kebutuhan dana, sumber dana, menghitung aliran kas dan menilai kelayakan bisnis/proyek dari sisi keuangan.

Sebagai contoh akan digunakan bisnis yang sudah dibuatkan BMC nya yaitu bisnis ekspedisi MotorXpress

a. Ringkasan eksekutif, bisnis ini dibangun karena pengalaman yang kurang memuaskan dalam menggunakan layanan pengantaran same-day dari jasa ekspedisi yang ada di pasar, oleh karena itu bisnis dibuat dengan harapan dapat menarik orang-orang yang membutuhkan ketepatan waktu dan kepastian dalam pengiriman barangnya.

b. Deskripsi Perusahaan,
Visi : Tidak pernah telat dalam mengantarkan barang untuk konsumer.
Misi : Menawarkan fitur-fitur spesifik yang dapat memberikan ketepatan waktu dalam pengantaran barang.

c. Strategi pemasaran, bekerja sama dengan platform e-commerce ternama di Indonesia dan juga mempromosikan bisnis dengan bantuan social media seperti; instagram, tiktok, facebook, dll.

d. Analisis persaingan, dalam bidang ekspedisi sudah banyak nama besar di Indonesia, namun belum ada yang memiliki fitur seperti kita, kita menawarkan ketepatan waktu hingga hitungan jam sementara bisnis lain hanya hitungan hari.

e. Rencana desain dan pengembangan, bisnis ini akan menyewa beberapa kantor cabang yang akan berperan sebagai tempat administrasi, customer service, dan juga tempat penyimpanan barang sementara.

f. Rencana operasi dan manajemen, bisnis ini diproyeksi akan ROI pada tahun kedua jika bisnis terus berjalan dengan baik dan dalam pengoperasiannya akan menggunakan motor yang disediakan perusahaan dan juga motor pribadi pekerja.

g. Analisis rencana keuangan, bisnis ini memiliki model bisnis cost-driven dengan biaya yang harus dikeluarkan untuk aset fisik seperti kantor, kendaraan, aset manusia seperti gaji kurir.

Kesimpulannya MotorXpress adalah perusahaan yang akan memfokuskan asetnya untuk memuaskan penggunanya dan business plan penting dalam membangun suatu bisnis karena suatu bisnis harus memiliki tujuan dan cara meraih tujuan tersebut, hal tersebut adalah peran business plan.